Fikih Haji dan Umroh : makalah pengertian Maktab, sektor dan daker(daerah kerja) petugas haji


MAKTAB,SEKTOR DAN DAERAH KERJA (DAKER) HAJI DAN UMROH
Makalah ini dipresentasikan untuk Mata Kuliah Managemen Fikih Haji dan Umroh  Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Semester V local A

Oleh :
Kelompok 5
Siti Patimah
2017.125.142


YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI)
NUSANTARA BATANG HARI
2019


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT  yang maha penagsih lagi maha penyayang. Yang mana berkat rahmat dan karunia-Nya serta kasih sayang yang melimpah  kepada saya sehingga masih dapat diberikan kesempatan untuk dapat  menyelesaikan tugas makalah ini yang diberikan kepada saya. Tak lupa salawat beriringkan salam saya haturkan  kepada nabi besar Muhammad SAW yang mana berkat beliau lah yang telah membawa kita umat manusia dari alam kebodohan yang tidak tahu apa-apa menuju alam yang penuh dengan ilmu pengetahuan.
Dalam hal ini ,saya bermaksud membuat makalah tentang Maktab ,Sektor dan Daerah kerja petugas haji  yang mana dalam hal makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen ,dalam cakupan kajian perkuliahan. Saya berharap makalah ini dapat sesuai dengan apa yang  di inginkan dan menjadi mamfaat bagi yang lain baik dalam pembelajaran perkuliahan ataupun yang lainnya.Walaupun masih banyak kekurangan didalamnya.Dan tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada keluarga dan sahabat-sahabat saya yang telah banyak membantu walaupun tidak asecara lanagsung tapi pengertian dan perhatian nya kepada saya.Sehingga makalah ini dapat selesai tepat waktu.
Muara Bulian,     September 2019 
                                                                       Penulis                           

             
DAFTAR ISI
Halaman cover........................................................................................................... i
Kata pengantar.......................................................................................................... ii
Daftar isi...................................................................................................................... iii
A.   Pendahuluan ................................................................................................ 1
1.    Latar belakang ........................................................................................ 1
2.    Rumusan masalah................................................................................. 1
B.   Pembahasan.................................................................................................. 2
1.    Pengertian Maktab dan Muassasah ................................................... 2
2.    Kewajiban maktab dan Muassasah..................................................... 4
3.    Peta wilayah pembagian maktab sector dan daker pada musim haji tahun 2019         7

C.   Penutup.......................................................................................................... 10
1.    Kesimpulan.............................................................................................. 10

Daftar Pustaka
Daftar Lampiran



A.   PENDAHULUAN
1.    Latar belakang
Raja Arab Saudi sebagai penanggung jawab penyelenggaraan ibadah haji, menugaskan Menteri Dalam Negeri Arab Saudi untuk mengkordinir pelaksanaan operasional haji dengan membentuk Komite tertinggi beranggotakan para Menteri antara lain Menteri Haji dan para pejabat teras terkait.
Kementerian Haji dengan aparatnya termasuk Direktorat Haji di Makkah dan Madinah mengkoordinasikan beberapa lembaga/badan yang meliputi Maktab Wukala Al Muwahad, Muassasah Thawwafah, Maktab Zamazimah, Muassasah Adilla di Madinah dan Naqabah Ammah Lissyayarat.
Muassasah Asia Tenggara bertanggung jawab terhadap jamaah haji Asia Tenggara termasuk Indonesia membentuk Maktab pelayanan sebagai ujung tombak di lapangan yang merupakan kepanjangan tangan dari Kementerian Haji, sedangkan di Madinah Muassasah Adilla pada musim haji bekerjasama dengan Majmu'ah untuk memberikan pelayanan haji khususnya mengenai pemondokan. Dalam makalah ini akan dibahas lebih lanjut mengenai maktab ,sector dan daerah kerja serta muassasah .
2.    Rumusan masalah
a.    Apa yang dimaksud dengan maktab dan muassasah?
b.    Apa kewajiban maktab dan muassasah?
c.    Bagaimana bentuk dan pembagian wilayah maktab,sector dan daker? 


B.   PEMBAHASAN
1.    Pengertian Maktab dan Muassasah
 Maktab dalam arti harfiahnya “Kantor” atau tempat yang mengatur Urusan Ibadah Haji. Maktab bertugas melakukan pembagian kelompok jamaah haji di setiap Muassasah. Di mana tiap-tiap muassasah dibagi dalam beberapa maktab, biasanya setiap maktab mengurusi sekitar 2000-3000 jamaah haji. Maktab juga mengurus pembagian kavling di Arafah dan Mina. Maktab juga mengurus pemondokan dan akmodasi perjalanan jamaah seperti paspor. Paspor tersebut akan diambil oleh pengurus Maktab setibanya jamaah di Tanah Suci dan baru akan dikembalikan nanti menjelang pulang ke tanah air. Kantor maktab tersebut terletak dan tersebar di berbagai tempat di kota Mekah maupun Madinah, yang gampang dikenal karena ditandai dengan spanduk, sedangkan alamat serta nomor teleponnya tertera di kartu identitas masing-masing jamaah haji.[1]
Muassasah  adalah organiasi gabungan antara Muthawwif (pembimbing tawaf yang biasa disebut syekh) dan Muzawwir (pembimbing ziarah). Organisasi ini bertugas dan bertanggungjawab dalam melayani akomodasi, transportasi, bimbingan ibadah haji dan pelayanan umum. Muassasah didirikan pada tanggal 3 Mei 1984 oleh pemerintah Arab Saudi dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan terhadap jamaah haji, baik di Mekah, Madinah maupun di Jeddah. [2]
Pemerintah Arab Saudi menangani fungsi Syekh dengan Muassasah sejak tahun 1984, sehingga calon haji tinggal mengikuti petunjuk Maktab-nya masing-masing. Dengan demikian calon Haji diatur dalam sistem kerja Muassasah tersebut. Muassasah di Mekah membawahi 38 maktab dan menyediakan ratusan pondokan di mana setiap pondokan di bawah naungan maktab. Dengan pembentukan Muassasah maka pelayanan terhadap jamaah haji diharapkan dapat lebih sempurna, aman, tertib dan lancar. Muassasah mempunyai tugas dan kewajiban antara lain menyambut kedatangan jamaah haji dan memberikan petunjukpetunjuk yang diperlukan jamaah haji serta memperhatikan keperluan mereka selama di Arab Saudi.
Muassasah dibagi dalam 2 sektor menurut pembagian wilayah dan tugas-tugasnya masing-masing di Mekah dan Madinah. Muassasah Mutawwifah berpusat di Kota Mekah dengan KBIH UB 46 wilayah pelayanannya meliputi Mekah, Arafah dan Mina. Secara organistoris Muassasah Mutawwifah terdiri dari Dewan Pengurus Muassasah. Lajnah Tanfidziyah, dan bagian-bagian yang mengurus pelayanan umum, seperti akomodasi, konsumsi, angkutan dan pemberangkatan, penyuluhan dan bimbingan serta keuangan dan administrasi.[3]
 Muassasah Adillah Muahhadah berpusat di kota Madinah yaitu Muassasah yang berkewajiban untuk menyambut jamaah haji dan memberi petunjuk-petunjuk seperlunya berhubungan dengan ziarah. Selain itu juga memperhatikan keperluan jamaah haji selama berada di Madinah. Sistem Pelayanan Muassasah Adillah Muahhadah ini adalah setiap kelompok jamaah haji ditempatkan pada satu Muzawwir untuk menjaga kebutuhan kelompoknya dan jamaah haji diberikan hak untuk melaporkan setiap pelayanan yang kurang baik kepada Muassasah Muzawwir pusat Madinah.


2.    Kewajiban muassasah dan maktab[4]
a. Kewajiban Muassasah Thawwafah dan Adilla
1.    Mempersiapkan petugas atau guide pada setiap bus yang mengangkut jemaah haji saat kedatangan mereka di pintu-pintu gerbang kedatangan, udara dan laut bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan terkait;
2.    Menyambut kedatangan jemaah haji dipusat-pusat informasi yang terletak di pintu gerbang Makkah dan Madinah;
3.    Membantu jamaah mencari hotel akomodasi yang telah disiapkan.
4.    Mengangkut jemaah haji beserta barang bawaannya ke hotel akomodasi.
5.    Mengawasi kenyamanan jemaah haji dan memantau kondisi mereka selama di Makkah dan Madinah.
6.    Melaporkan pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di hotel akomodasi jemaah haji ke instansi yang berwenang.
7.    Membuat group pelayanan untuk jemaah haji khusus.
8.    Bekerjasama dengan intansi terkait untuk memberikan penyuluhan, sehingga jemaah haji dapat melaksanakan rangkaian ibadah haji dengan benar, baik saat di Makkah, Masyair, maupun saat berziarah di Madinah.
9.    Bekerjasama sama dengan maktab wukala dan delegasi-delegasi haji dalam pengaturan pendistribusian jemaah haji di Maktab.
10. Melakukan koordinasi dengan naqobah dan perusahaan-perusahaan angkutan haji untuk mempersiapkan bus-bus yang akan mengangkut jemaah.
11. Memberikan kartu pengenal kepada jemaah haji.
12. Melaporkan ke pihak keamanan jika terjadi:
·         Jemaah tersesat belum ditemukan setelah lewat 24 jam.
·         Jemaah haji terlambat diberangkatkan dari waktu yang  ditentukan.
·         Jemaah haji kehilangan barang.
·         Jemaah haji kecurian/kecopetan.
13. Melapor dan membantu mengantar ke poliklinik jika ada jemaah yang sakit.
14. Jika ada jemaah wafat, melaporkan ke cabang kementerian haji untuk proses pemakaman.
15. Mendirikan kemah yang layak sesuai dengan jumlah jemaah yang menjadi tanggung jawabnya di Masyair Muqodasah sesuai pembagian yang ditetapkan oleh Kementerian Haji.

b. Kewajiban Perusahaan Tranportasi Haji (Naqabah)
1.    Menjamin tersediannya kendaraan bagi jamaah haji. Maktab Wukala Muwahaddah dan menentukan rute dan jenis kendaraan (biasa, terbuka atasnya dan kendaraan ber AC). Hal tersebut sebagai dasar pegangan bagi Muassasah Tawwafah dan Muzawwir dalam pengaturan kendaraan jamaah haji (Naqabah) di Makkah atu di Madinah.
2.    Menyediakan tenaga pengemudi yang cukup setiap tahun dan dipersiapkan sejak dini guna melatih mereka mengenal jalan yang menuju ke Masya'ir Muqaddasah dan mengadakan koordinasi dengan pihak kepolisian lalu lintas.
3.    Bertanggung jawab sepenuhnya atas pelanggaran yang dilakukan oleh pengemudi.
4.    Memperhatikan kemampuan pengemudi dan tidak membebani mereka di luar kesanggupannya yang menyebabkan sopir kurang istirahat dan demi menjaga keselamatan jiwa jamaah haji. Di samping itu, menyediakan kebutuhan P3K dan memastikan setiap bus ada perlengkapan keselamatannya.
5.    Memerintahkan para pengemudi untuk berhenti di tempat pengawasan keberangkatan haji dan masjid Bir Ali untuk mengambil miqot di Madinah.
6.    Menyediakan dana yang cukup di kantor caban-­cabangnya, yaitu untuk mengganti harga tiket yang tidak dipergunakan oleh jamaah haji.

c.    Kewajiban Maktab Zamazimah
Memberikan air zam-zam kepada jemaah haji di pusat pengawasan keberangkatan, di Makkah, Madinah dan Masyair.
d.    Kewajiban Maktab Wukala Muwahhad
Maktab Wukala Muwahhad, Lembaga swasta yang resmi ditunjuk pemerintah untuk menyambut kedatangan dan melepas kepulangan jamaah haji dari luar negeri di pintu-pintu gerbang kedatangan dan kepulangan.

3.    Peta wilayah pembagian maktab sector dan daker pada musim haji tahun 2019
Pada penyelenggaraan haji tahun 2019 yang baru beberapa bulan yang lalu diselenggarakan terdapat peningkatan kualitas pelayanan dan serta penambahan sector dari tahun sebelumnya. Adapun pemabagian daerah kerja yakni Mekkah, Madinah dan Jeddah. Dimana masing-masing daker terdapat beberapa maktab(kantor) dan kemudian dibagi lagi menjadi beberapa sector. Berikut contoh table pembagian wilayah maktab dan sector penyelengaraan ibadah haji tahun 2019.[5]

Tabel 1 pembagian maktab di sektor Madinah



Tabel 3 pembagian sektor Mekkah dan Embarkasi


Tabel peta wilayah sektor Madinah

Tabel 4 pemabagian maktab di sektor Mekkah


C.   PENUTUP
Kesimpulan
Maktab dalam arti harfiahnya “Kantor” atau tempat yang mengatur Urusan Ibadah Haji. Maktab bertugas melakukan pembagian kelompok jamaah haji di setiap Muassasah. Di mana tiap-tiap muassasah dibagi dalam beberapa maktab, biasanya setiap maktab mengurusi sekitar 2000-3000 jamaah haji
Muassasah  adalah organiasi gabungan antara Muthawwif (pembimbing tawaf yang biasa disebut syekh) dan Muzawwir (pembimbing ziarah). Organisasi ini bertugas dan bertanggungjawab dalam melayani akomodasi, transportasi, bimbingan ibadah haji dan pelayanan umum.
Muassasah dibagi dalam 2 sektor menurut pembagian wilayah dan tugas-tugasnya masing-masing di Mekah dan Madinah. Muassasah Mutawwifah berpusat di Kota Mekah. Muassasah Adillah Muahhadah berpusat di kota Madinah








DAFTAR PUSTAKA
Modul pembelajaran haji tahun 2019.Direktorat pembinaan haji 2019.
http://m.republika.co.id/berita/jurnal-haji/ di akses tgl 25 oktober 2019
http://m.viva.co.id/hajipedia/ muassasah -dan -maktab/ di akses tgl 26 Oktober 2019
Kementrian Agama. Buku saku Akomodasi haji tahun 2019.


[2] http://m.viva.co.id/hajipedia/ muassasah -dan -maktab/ di akses tgl 26 Oktober 2019
[3] Ibid,
[4] Modul pembelajaran haji tahun 2019.Direktorat pembinaan haji 2019.Kementrian Agama
[5] kementrian Agama. Buku saku Akomodasi haji tahun 2019.

Komentar

Postingan Populer